Minut, Republiknews.com , Universitas Klabat (Unklab) kembali melaksanakan program fogging di seluruh area kampus sebagai bagian dari komitmen dalam mendukung program Kampus Sehat.
Fogging dilakukan secara menyeluruh, mencakup ruang kelas, asrama, hingga sudut-sudut kampus, dengan tujuan mencegah penyebaran penyakit malaria dan demam berdarah dengue (DBD).
Kegiatan fogging ini bertujuan untuk membunuh nyamuk dewasa, khususnya nyamuk Aedes aegypti yang menjadi pembawa virus DBD.
Proses fogging dilakukan dengan menyemprotkan insektisida ke seluruh area kampus, guna mengurangi potensi penyebaran penyakit di lingkungan Unklab.
Rektor Universitas Klabat, Pdt. Danny Rantung, PhD, menyatakan bahwa kesehatan mahasiswa menjadi prioritas utama bagi Unklab.
“Unklab tidak hanya mengedepankan pendidikan, tapi juga lingkungan yang sehat. Mahasiswa yang sehat pasti akan bisa mengikuti kelas dan menyelesaikan tugas-tugas di kampus.
Orang tua akan bahagia jika anaknya bisa mengikuti kelas dan tentunya selalu sehat,” ujar Rektor Danny.
Fogging dilakukan setiap semester perkuliahan untuk memastikan lingkungan kampus tetap steril dari ancaman nyamuk pembawa penyakit.
Dengan adanya kegiatan ini, Unklab berharap dapat menjaga kesehatan seluruh sivitas akademika, sekaligus membantu pemerintah dalam menekan angka penyebaran DBD di masyarakat.
Program fogging ini juga menjadi wujud kepedulian Unklab terhadap lingkungan yang sehat, sejalan dengan misi kampus untuk menciptakan generasi muda yang berkualitas, baik dari segi akademik maupun kesehatan. (*)
