Namrole, Republiknews.com – Kegiatan Training of Trainer (ToT) Fasilitator dan Bimbingan Teknis Pemungutan Suara bagi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kabupaten Buru Selatan resmi dibuka pada 03 Nopember 2024.
Acara ini dilaksanakan di Gedung Serbaguna Namrole dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), perwakilan pemerintah daerah, serta peserta dari PPK dan PPS se-Kabupaten Buru Selatan.
Dalam sambutannya, Ketua KPUD Buru Selatan, Husni Hehanusa, S.Pd, menekankan pentingnya kegiatan ini untuk memastikan kualitas pemungutan suara yang profesional dan transparan.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap PPK dan PPS dapat melaksanakan tugas mereka dengan penuh kesungguhan dan tanggung jawab dalam mengawal proses demokrasi, terutama untuk pemilihan kepala daerah yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang,” ujarnya.
Training of Trainer ini dirancang untuk membekali para fasilitator dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam memimpin pelatihan di tingkat kecamatan dan desa.
Selain itu, para peserta juga akan menerima bimbingan teknis mengenai prosedur pemungutan dan penghitungan suara sesuai dengan regulasi terbaru.
Selama pelatihan, peserta akan mengikuti sesi yang disampaikan oleh Ketua Panitia Ahmad Loilatu, dengan total peserta terdiri dari 30 anggota PPK dan 240 anggota PPS se-Kabupaten Buru Selatan.
Diharapkan acara ini dapat memberikan pemahaman mendalam mengenai teknik pemungutan suara yang efektif dan prosedur yang harus diikuti oleh PPK dan PPS.
Selain itu, kegiatan ini juga akan menjadi wadah bagi peserta untuk saling berbagi pengalaman dan strategi terbaik dalam menjalankan tugas mereka.
Acara pembukaan ditutup dengan sesi foto bersama sebagai simbol dimulainya kegiatan pelatihan ini.
(Uluwiya Souwakil)