Sydney, 29 November 2025, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia menyambut baik inisiatif strategis yang dilakukan Manly Manado Society Inc.
Sydney (MMS) bekerja sama dengan Australia Indonesia Association (AIA), Australia Indonesia Youth Association (AIYA–NSW), Australia Indonesia Business Council (AIBC), serta dukungan penuh dari KJRI Sydney, dalam memperkenalkan UNKLAB Business School Edu-Tourism 2026 Program pada forum AIA Lunch Networking di Sydney.
Program yang dikenal sebagai Pasiar Edutourism 2026 sebuah paket pembelajaran internasional yang memadukan academic exposure, riset mini, jejaring global, serta eksplorasi budaya dan alam Sulawesi Utara dirancang oleh tim penggagas: Jupiter weku, Keynes Lengkong dan Reggy Sarmita, bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Klabat (FEB UNKLAB).
Brosur resmi menegaskan kekuatan program melalui dua modul utama Beach and Mountain Scenery, kolaborasi lintas universitas, serta pengalaman budaya lokal yang intensif bagi peserta internasional
Komitmen FEB UNKLAB untuk SDM Bertaraf Internasional
Dekan FEB UNKLAB, Dr. Elvis Sumanti, MFM, menegaskan bahwa program ini adalah langkah konkret mendorong daya saing global Sulawesi Utara,
“Sulawesi Utara harus berkembang dalam SDM. Dengan SDM yang maju, para pemimpin dan pebisnis yang lahir dari kerja sama ini akan membawa Sulawesi Utara ke dunia internasional.”
FEB UNKLAB kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu institusi terbaik di kawasan timur Indonesiadalam pendidikan bisnis bertaraf internasional, dengan kurikulum modern, jaringan global, serta rekam jejak pengabdian yang kuat terhadap pembangunan daerah.
Apresiasi Gubernur Sulawesi Utara: Program Unggulan yang Perlu Dijadikan Pilot Project Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE, memberikan apresiasi tinggi atas terobosan ini,
“Saya bangga atas gagasan luar biasa dari FEB UNKLAB Dr. Elvis Sumanti MFM adalah salah satu putra terbaik Sulawesi Utara yang mampu berpikir jauh ke depan untuk kemajuan SDM dan pariwisata.
Ini harus menjadi contoh bagi semua perguruan tinggi di Sulawesi Utara untuk berkolaborasi. Bahkan jika perlu, jadikan ini pilot project bagi seluruh stakeholder.
Belajarlah bagaimana FEB UNKLAB mampu menghadirkan program yang memajukan Sulawesi Utara hingga tingkat internasional.”
Pernyataan ini mempertegas komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam mendorong inovasi pendidikan dan pariwisata berbasis kolaborasi global.
Kolaborasi Strategis Indonesia–Australia
Promosi edutourism ini diharapkan membuka peluang diplomasi akademik dan ekonomi, memperkuat posisi Sulawesi Utara sebagai destinasi strategis untuk:
* program akademik internasional,
* penelitian mahasiswa lintas negara,
* penguatan community-based tourism,
* pertukaran budaya, serta
* pengembangan jejaring bisnis dan investasi.
Kementerian menilai langkah ini sejalan dengan prioritas nasional untuk memperkuat quality tourism, SDM unggul, serta kolaborasi internasional yang berkelanjutan.
Penutup
Kemenparekraf/Kemendikbud RI menyampaikan apresiasi kepada MMS Sydney, AIA, AIYA NSW, AIBC, KJRI Sydney, dan FEB UNKLAB atas inisiatif strategis ini. Pemerintah akan terus mendukung program edutourism dan diplomasi pendidikan guna membawa Sulawesi Utara serta Indonesia ke panggung global.
(*)



















