Republiknews, Com.Bitung– Menjelang masa tenang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota pada Pemilihan Serentak tahun 2024, Bawaslu, melaksanakan Rapat Koordinasi dengan Stakholder, bertempat di Cafe & Resto Efogen Madidir Kota Bitung. Kamis (21/11/24)
Kegiatan Rapat Koordinasi ini menghadirkan 3 (tiga) Narasumber masing masing Kapolres Bitung AKBP ALBERT ZAI.,SIK.,MH, Komandan Kodim 1310 Bitung LETKOL Czi HANIF TUPEN.,ST MIP dan Kaban Kesbang Bitung Drs.OKTAFIANUS W.CH.TUMUNDO.,MSi
Kapolres Bitung selaku Narasumber menjelaskan, “kita sudah berada di akhir masa Kampanye tinggal dua hari lagi kita akan memasuki masa tenang, adapun yang harus diantisipasi pada masa tenang dan pencoblosan ada tujuh kerawanan yaitu, Money Politik, Intimidasi, APK yang masih terpasang, TPS Rawan, Manipulasi Surat Suara, Ganguan pada TPS, Sabotase, Bencana alam dan Kondisi Fisik petugas pengamanan dan petugas pada TPS” paparnya
Adapun diwilayah Kota Bitung pada Pemilukada serentak 2024 ini ada 3 TPS yang dikategorikan rawan/khusus yaitu di TPS Pengungsian dan yang ada di Lembaga Pemasyarakatan.
Menjelang hari H pencoblosan Polres Bitung akan menggelar Apel pergeseran anggota Pengamanan TPS dan akan mengundang Stakholder untuk mengikuti kegiatan tersebut, Polres Bitung juga akan mengawal pergeseran logistik pemilu mulai dari gudang KPU sampai ke TPS untuk memastikan keamanan kotak suara.
Kapolres Bitung mengajak juga mengajak kepada seluruh masyarakat kota Bitung untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban serta turut mensukseskan Pemilukada serentak di Kota Bitung pada tanggal 27 Nopember 2024 dengan suasana yang aman, sejuk dan Damai. (* Suryo)
