Republiknews.com|| Makassar, Suara dentuman keras mengagetkan sejumlah warga yang menghuni perumahan BTN Tirasa, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya. Peristiwa yang terjadi pada Kamis (26/9/2024) malam itu, kini sedang dalam penanganan dan penyelidikan pihak kepolisian dari Polsek Biringkanaya,Makassar bersama tim Labfor Polda Sulsel.
Kepala Seksi Humas Polsek Biringkanaya, Aipda Amin Bharaduta yang dihubungi pada Jumat (27/09/2024), menjelaskan mengenai proyektil yang ditemukan polisi di TKP.
“Proyektil itu telah diamankan dan sedang kita dalami.” ungkap Amin.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya bahwa saat kejadian, sebagian besar warga perumahan yang sudah mulai terlelap, tiba-tiba geger akibat bunyi letusan yang keras.
Kejadian itu, mengingatkan kita pada nasib nahas yang menimpa seorang lansia di Rappokalling, Makassar awal tahun lalu, yang juga menjadi sasaran peluru nyasar ketika sedang istirahat di rumahnya. Peluru nyasar itu menembus atap rumahnya dan melukai paha nenek berusia 61 tahun.
Hampir sama dengan kejadian di Sudiang ini. Peluru juga menembus atap dan melubangi plafon rumah milik Asmawati. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
“Hanya plafon rumah yang berlubang, waktu itu saya kaget karena mendengar suara tembakan. Saya kemudian bangun dan memeriksa keadaan rumah. Di situlah di lantai saya temukan serbuk putih dan benda seperti peluru bentuknya.” ujar Asmawati.
Kapolsek Biringkanaya, Kompol Nico Ericson Reinhold, yang dihubungi membenarkan hal tersebut dan menurutnya, proyektil itu sedang diperiksa di Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel.
“Silakan hubungi kanit saya, untuk informasi lengkapnya,” jawab Kapolsek saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Senada dengan itu, Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya, Iptu Suryadi Syamal mengatakan, kasus itu dalam penyelidikan pihak kepolisian.(Daeng Khairil)