Example floating
Example floating
Example 728x250
Surabaya

Pemkot Surabaya Ditunggu Selesaikan Permasalahan Warga Darmo Hill

169
×

Pemkot Surabaya Ditunggu Selesaikan Permasalahan Warga Darmo Hill

Sebarkan artikel ini

Surabaya, Republiknews.com – PT Dharma Bhakti Adijaya (developer) bersitegang dengan warga RT 04 Perumahan Darmo Hill Surabaya. Kamis (15/8) siang.

Ketegangan terjadi karena warga tidak terima ulah dari developer yang dianggap arogan dan tidak mengindahkan aturan hukum dan kesepakatan bersama saat pertemuan di kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya beberapa waktu lalu.

Example 300x600

Tindakan developer dengan menghalangi lagi portal yang di bangun warga dianggap telah melecehkan warga RT 04 dan menciderai kesepakatan, yakni masing-masing menahan diri dan tidak saling mengganggu.

“Dua Minggu lalu, tiba-tiba developer tanpa babibu menaruh dua mobil lagi menghalangi portal warga,” ujar salah satu warga sambil menunjukan video pihak developer memarkir mobil di bahu jalan masuk dan keluar perumahan. Kamis (15/8).

Karena sudah dua Minggu mobil developer dianggap warga menghalangi, akhirnya warga jengkel dan menaruh tandon air di jalan keluar perumahan.

“Harapan agar developer untuk memindahkan mobilnya. Kalau tidak mau pindah ya berarti keluar masuk lewat satu jalur (jalur masuk), supaya ada atensi dari pihak Pemkot atau kepolisian,” ujarnya.

Menurut warga, setelah tandon dipasang, tiba-tiba portal depan ditutup, dan kunci mobil disita oleh anggota ormas berseragam oranye. Akibatnya timbul keributan.

“Mereka memanggil bala bantuan PP Dukuh Pakis dan satpam kita juga panggil dukungan personil untuk mengimbangi anggota ormas yang lebih banyak. Akhirnya kericuhan tidak bisa dihindari sehingga Polsek Dukuh Pakis dan Koramil datang untuk melerai,” ujarnya.

“Karena pengirim tandon diancam akan dilaporkan ke polisi dan dikarenakan kasihan dengan pihak pengirim, warga mengijinkan agar tandon diangkat lagi sehingga masalah selesai,” jelasnya.

Dari keterangan warga, perselisihan antara developer dengan warga perumahan elite tersebut lantaran warga mengganggap Direktur PT Dharma Bhakti Adijaya, Prasetyo, bersikap arogansi dan angkuh.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *