Lamsel-Republiknews, Perkembangan suatu wilayah senantiasa ditandai dengan pertambahan jumlah penduduk yang diiringi dengan peningkatan pemenuhan kebutuhan pangan yang menjadi perhatian oleh Pemerintah Daerah setempat.
Dengan beranekaragamnya latar belakang sosial, Pendidikan dan eknomi berpengaruh terhadap kemampuan pemenuhan kebutuhan gizi yang cukup bagi keluarga.
Hal ini juga dialami oleh beberapa keluarga di Desa Karanganyar Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan yang tergolong memiliki potensi menderita stunting.
Pencegahan dan penanganan stunting merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya Pemerintah Daerah saja melainkan juga elemen warga masyarakat lainnya termasuk kalangan kampus yaitu beberapa Universitas yang tersebar di sekitarnya.
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun 2024 ini juga berupaya untuk berpartisipasi aktif dalam program pencegahan dan penanganan stunting melalui kegiatan Kelompok 22 Mahasiswa peserta KKN yang berlokasi di Desa Karanganyar Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan.
Beberapa program kegiatan yang dicanangkan adalah pembuatan kolam retensi ikan lele terintegrasi dengan tanaman sayur dan budidaya sayur mayur di lahan warga .
Selain itu juga dilakukan kegiatan sosialisasi, penyuluhan dan vaksinasi polio, pembagian kue dan pudding daun kelor kepada warga masyarakat dan kunjungan serta pendampingan keluarga potensi stunting yang dilakukan bersama Aparat Desa dan Bidan Desa.